Minggu, 04 Oktober 2009

Padangku tersenyumlah :)

4 juni 2000 , 23.xx
Huaa..... bumi bergoyang parah . Saya kira cuma nitemare , tapi ko berasa real bgt . Lagi saya mencoba untuk tidur , nah looo , kenapa goyangannya makin maut aja , huaaa!!! Mama mama mama takuuuuut . bahkan untuk melangkahkan kaki ke luar kamar saja saya tidak bisa . kaki saya udah kaku sekakukakunya , pasrah banget . Tapi tiba tiba dari arah pintu kamar, mama datang dan menarik saya cepat . Semua anggota keluarga saya sudah berkumpul di pintu keluar .Bumi terus bergoyang . kami sekeluarga sibuk mencari kunci yang jatuh ntah kemana. semua menjadi gelap .

Akhirnya kami dapet keluar rumah dengan selamat seiring dengan meredanya goncangan. Nama Allah membahana memecah malam . Kami hanya pasrah dengan kehendakNya. Belum sampai hitungan menit , kembali bumi bergoyang . Allahuakbar allahuakbar allahuakbar . Allah Maha Besar . Semuanya hanya bisa berteriak namaMu , diiringi backsound hancurnya bangunan . Allahumma Ya Rabbi.

"Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?"



.....
Gempa di Sumatera barat (30 september 2009) , kembali membuat saya mengingat flashbulb memory tentang gempa 9tahun silam. Itulah pertama kalinya saya merasakan gempa . Dan sejak saat itu , sepertinya gempa sudah terhabituasi dalam diri saya , hufff...

kembali ke Sumatera Barat
Awalnya saya menyangka gempa disana hanya gempa biasa. ternyata , innalillahiwainnailaihirojiun. Padangku hancur . Saya benar2 tahu bagaimana rasanya berada dalam keadaan seperti itu. Tapi kita sebagai manusia hanya bisa menerima semua kehendakNya. menerima untuk lebiiiiih banyak bersyukur lagi kepadaNya. Tetap kuat saudaraku . Allah hanya akan memberi cobaan kepada hamba-hambaNya yang terpilih .Doaku untuk kalian semuaaaaaaaaaaa... :)